Ekonomi Hadapi Berbagai Tantangan, Termasuk Penurunan Cadangan Devisa dan Neraca Perdagangan

- Pewarta

Minggu, 5 Mei 2024 - 08:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ekonomi Indonesia menghadapi berbagai tantangan selama kuartal I tahun ini. (Dok. kemenkeu.go.id)

Ekonomi Indonesia menghadapi berbagai tantangan selama kuartal I tahun ini. (Dok. kemenkeu.go.id)

INFOEKBIS.COM – Ekonomi Indonesia menghadapi berbagai tantangan selama kuartal I tahun ini.

Terjadi aliran keluar modal dari pasar obligasi Indonesia sebesar 1,89 miliar dolar AS.

Karena perubahan ekspektasi terhadap kebijakan suku bunga The Fed dan ketidakpastian geopolitik global.

Cadangan devisa juga turun hampir 6 miliar dolar AS sejak Desember 2023 sehingga meningkatkan tantangan dalam menstabilkan rupiah.

Ekonom Lembaga Penelitian Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) Teuku Riefky di Jakarta, Sabtu (4/5/2024).

“Ke depannya, Indonesia akan menghadapi tantangan untuk mengelola risiko dari pasar global yang tidak stabil.”

Baca artikel lainnya di sini : Starlink Sudah Boleh Beroperasi di Indonesia, Penyedia Jasa Telekomunikasi Asal AS Milik Elon Musk

“Sehingga perlu manajemen kebijakan ekonomi dan moneter yang hati-hati untuk menghadapi tekanan eksternal ini,” ujarnya.

Indonesia juga menghadapi tantangan dari sektor perdagangan ekspor dan impor, yaitu terdapat penurunan neraca perdagangan.

Baca artikel lainnya di sini : Pendirinya Terlibat Kasus Korupsi PT Timah Tbk, Inilah Profil Maskapai Penerbangan Sriwijaya Air

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Hal ini terlihat dari surplus perdagangan yang merosot sebesar 39,4 persen yoy menjadi 7,34 miliar dolar AS.

Hal tersebut terjadi karena penurunan ekspor lebih signifikan dibandingkan dengan impor.

Sebagai dampak dari perlambatan ekonomi Tiongkok dan harga komoditas yang lebih rendah.

Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi

Perekonomian Indonesia direfleksikan Pendapatan Domestik Bruto (PDB), tumbuh 5,15 persen year-on-year (yoy) pada triwulan pertama 2024.

“Kondisi perekonomian domestik dipenuhi berbagai peristiwa selama tiga bulan pertama tahun 2024.”

“Penyelenggaraan Pemilu, dibarengi dengan adanya beberapa periode libur panjang.”

“Memiliki potensi untuk mendorong tingkat konsumsi secara umum,” kata ekonom Teuku Riefky di Jakarta, Sabtu (4/5/2014)

Ia menuturkan bahwa perayaan bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa realisasi investasi jauh melampaui target selama triwulan pertama 2024.

Yakni meningkat sebesar 22,1 persen yoy menjadi Rp401,5 triliun dengan investasi langsung asing (FDI) menyumbang lebih dari setengah dari total investasi.

Menurutnya, hal ini mencerminkan tingkat kepercayaan investor terhadap prospek ekonomi Indonesia saat ini.

“Berdasarkan hal tersebut, kami memproyeksikan PDB tumbuh sebesar 5,15 persen yoy di triwulan I 2024.”

“Dengan kisaran proyeksi 5,12-5,17 persen yoy serta 5,1 persen sepanjang tahun fiskal 2024 dengan kisaran proyeksi 5-5,1 persen,” ucap Riefky.***

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Sempatkan juga untuk membaca berbagai berita dan informasi lainnya di media online Fokussiber.com dan  Businesstoday.id

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Sedangkan untuk publikasi press release di media online ini, atau pun serentak di puluhan media lainnya, dapat menghubungi Jasasiaranpers.com.

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Berita Terkait

Kondisi Produksi Gas Alam Cair (LPG) Indonesia Memprihatinkan, Menteri Bahlil Lahadalia Ungkap Alasannya
Optimisme Pasar Global Bantu CSA Index Oktober Tumbuh ke 76,09: IHSG Diprediksi Menguat dalam 12 Bulan
Anindya Bakrie Ketua Umum Kadin Indonesia Periode 2024-2029 dan Arsjad Rasjid Ketua Dewan Pertimbangan
Wamentan Sudaryono Pastikan Ketersediaan Pupuk Aman, Dorong Petani Tanam di Bulan Oktober 2024
Butuh Pencitraan dan Pemulihan Citra di Media Ekonomi dan Bisnis? Rilispers.com Melayani Publikasi Khusus
BUMN PTPN IV Regional III Ekspor Sebanyak 14.499.067 Ton Minyak Sawit Mentah (CPO) ke Negara India
Agro Media Network Luncurkan Portal Sawitpost.com, Dukung Ketahanan Pangan dan Ketahanan Energi Nasional
Bahan Bakar Minyak Biodiesel Capuran B40 Menghemat Devisa Negara Sebesar Rp404,32 Triliun
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Jumat, 11 Oktober 2024 - 12:10 WIB

Beredar Nama-nama Sebanyak 46 Kementerian Kabinet di Bawah Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto

Kamis, 10 Oktober 2024 - 07:15 WIB

Jika Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor Bersikap Tak Kooperatif, KPK akan Terbitkan DPO

Rabu, 9 Oktober 2024 - 14:45 WIB

Prabowo Subianto Raih Peringkat Nomor 18 dari 500, Dinobatkan Sebagai Tokoh Muslim Berpengaruh Dunia 2025

Rabu, 2 Oktober 2024 - 09:52 WIB

KPK Panggil Kadis ESDM Kutai Kartanegara Slamet Hadiraharjo Terkait Penyidikan Penerbitan IUP di Kaltim

Sabtu, 28 September 2024 - 11:55 WIB

Sebanyak 15 Penambang Meninggal Dunia, Tambang Ilegal Longsor di Kabupaten Solok, Sumatera Barat

Kamis, 26 September 2024 - 13:55 WIB

Pamit dan Mohon Maaf di Rapat Terakhir dengan DPR, Prabowo Subianto: Tugas Lebih Besar Menunggu Kita

Selasa, 24 September 2024 - 15:50 WIB

Terkait Klarifikasi Kaesang ‘Nebeng’ Jet Pribadi ke AS, KPK Beber Alasan Belum Umumkan Hasil Analisis

Selasa, 24 September 2024 - 14:48 WIB

Jokowi Pamitan ke Rakyat di Pasar Disaksikan Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia

Berita Terbaru