INFOEKBIS.COM – Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo – Gibran, Nusron Wahid angkat bicara menanggapi pernyataan Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Cak Imin. menyebut Indonesia berada dalam ancaman bahaya dan kehancuran apabila pasangan Anies – Muhaimin ini tidak menang.
Menurut Nusron, sebagai umat manusia yang bertakwa kepada Tuhan, kita tidak boleh pongah dan sombong.
Baca Juga:
Beredar Nama-nama Sebanyak 46 Kementerian Kabinet di Bawah Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto
Partai Demokrat Tanggapi Soal Kemungkinan PDIP Gabung ke dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo Subianto
Jika Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor Bersikap Tak Kooperatif, KPK akan Terbitkan DPO
“Masya’allah, jangan Sombong. Menurut Imam Gazali, menggantungkan baik buruknya manusia, hancur atau kokohnya manusia karena keakuannya”.
“Merupakan tindakan yang pongah dan kesombongan di hadapan Allah SWT,” ujar Nusron Wahid kepada media di Jakarta, Kamiś 30 November 2023.
Lihat juga konten video, di sini: Makan Siang Bareng Prabowo, Raffi dan Nagita: Orang Harus Tahu Sisi Lain Pak Prabowo
“Seharusnya pemimpin itu optimis ya, mengajak untuk membangun bersama Indonesia yang kita cintai. Bukan malah seperti itu,” Nusron menambahkan.
Baca Juga:
Terkait Hubungannya dengan Sang Istri, Paula Verhoeven, Ini Penjelasan Terkini Artis Baim Wong
Sudah Menjadi Tersangka KPK, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor Belum Dilakukan Penahanan
Politisi Partai Golkar ini juga mengatakan, sifat sombong harus dihindari oleh pemimpin bangsa ini.
“Allah tidak akan menciptakan kehancuran suatu bangsa selama umat manusia yang menjadi penghuninya tidak sombong, siapapun yang menjadi pemimpinnya,” tegas dia.
Lihat juga konten video, di sini: Perkokoh Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto Serahkan 8 Helikopter Baru H225M untuk TNI AU
Menurut Nusron, para Capres dan Cawapres saat ini adalah orang-orang pilihan.
Baca Juga:
Sehingga siapapun yang menjadi pemenang dalam pilpres nanti adalah pilihan terbaik yang jauh dari sifat sombong dan angkuh.
“Langit yang ditugaskan untuk menjaga kedamaian dan menjaga jagat dari kehancuran.”
“Semoga Allah meridhoi, dan semoga kita semua, Pemimpin dan Rakyat Indonesia dijauhkan dari kesombongan.” tutupnya.***