INFOEKBIS.COM ‐ Pengusaha nasional Anthoni Salim berniat melakukan investasi di sejumlah sektor di wilayah itu mulai pertanian, perkebunan dan perikanan.
Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah menyampaikan rencana investasi pemilik kelompok usaha Salim Group itu saat dirinya bertemu di Jakarta.
“Insya Allah beliau (Anthoni Salim, red) akan memulai perkebunan di NTB. Dari bibit sampai pabriknya sekaligus disiapkan.”
Baca Juga:
Presiden Prabowo Subianto Sebut Tidak Ada Kemakmuran Tanpa Pemerintah yang Bersih dan Adil
Berhasil Turunkan Harga Tiket Pesawat, Presiden Prabowo Subianto: Untuk Bantu Masyarakat Kita
“Dan akan bekerja sama dengan masyarakat dan tak boleh mengganggu apalagi merusak hutan,” kata Zulkieflimansyah
Selain sektor perkebunan, salah satu orang terkaya di Indonesia itu juga ingin mengembangkan sektor pertanian dan perikanan di wilayah NTB.
Baca artikel menarik lainnya di sini: Profil Axton Salim, Cucu Liem Sioe Liong – Orang Terkaya Indonesia dan Pendiri Kelompok Usaha Salim Group
“Meyakinkan beliau sudah bertahun-tahun kami lakukan. Nggak mudah karena studi-nya detail dan terukur.
Baca Juga:
Menteri Rosan Roeslani Ungkap Alasan Kebijakan AS dan Tiongkok Berdampak pada Ekonomi Nasional
BI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2025 dan 2026, Berikut Sejumlah Indikator Ekonomi
Kadin Indonesia Beber Alasan Minta Kenaikan Tarif Pajak Pertambahan Nilai Sebesar 12 Persen Ditunda.
“Mudah-mudahan dengan hadirnya Pak Anthoni Salim ke NTB menjadi sinyal yang baik bagi investor-investor lain untuk datang dan melakukan aktivitas bisnis-nya di NTB,” katanya.
“Saya belajar banyak sekali dari pengalaman hidup beliau sebagai salah satu pebisnis papan atas dunia saat ini,” ujarnya.
“Karyawan beliau tidak kurang dari 800 ribu orang sekarang di seluruh dunia.”
“Malam ini beliau berkomitmen untuk membantu NTB agar menjadi lebih hijau sekaligus bisa menyelesaikan persoalan kemiskinan di daerah kita,” kata Zulkieflimansyah.***
Baca Juga:
Menteri Perdagangan Budi Santoso Beri Tanggapan Terkait Masalah Harga MinyaKita yang Masih Tinggi
Kasus Polisi Tembak Polisi, Walhi Sebut Kerap Kali Pelaku Kejahatan Ligkungan Punya Power yang Kuat
Prabowo Subianto Kunjungan Kerja ke Luar Negeri Bawa Komitmen Investasi Sebesar US$ 18,5 Miliar